View Full Version
Kamis, 12 May 2016

PM David Cameron Minta Maaf kepada Seorang Imam Muslim Karena Menuduhnya Mendukung IS

LONDON, INGGRIS (voa-islam.com) - Perdana Menteri Inggris David Cameron telah meminta maaf kepada seorang Imam Muslim yang berbasis di London kerena menyatakan dia mendukung Islamic State (IS).

Cameron mengaku selama debat parlemen bahwa Suliman Gani, seorang imam dari Tooting di pinggiran selatan London, adalah pendukung kelompok ekstremis yang berbasis di Suriah dan Irak tersebut.

Dia membuat komentar itu sebagai bagian dari kampanye tuduhan Partai Konservatif bahwa calon walikota dari pertai Buruh yang sukses Sadiq Khan memiliki koneksi ke radikal dan ekstrimis Muslim.

Tapi Gani menolak keras setiap simpati untuk IS dan kantor Cameron mengeluarkan klarifikasi hari Rabu (11/5/2016), meralatnya dengan mengatakan perdana menteri ingin menyatakan Gani mendukung sebuah "negara Islam."

Menurut Sky News, sebuah pernyataan mengatakan: "Dalam mengacu pada komentar Perdana Menteri pada Suliman Gani, Perdana Menteri merujuk laporan bahwa ia mendukung negara Islam.

"Perdana Menteri menjelaskan ini tidak berarti Gani mendukung organisasi Daesh (IS) dan ia meminta maaf kepadanya untuk kesalahpahaman tersebut."

Gani sendiri menuntut permintaan maaf resmi dari perdana menteri Inggris karena mencap dia sebagai pendukung IS. Bulan lalu ia mengatakan kepada Anadolu Agency ia terkejut oleh tuduhan Cameron, yang ia digambarkan sebagai rasis dan Islamofobia. (st/wb)


latestnews

View Full Version