Komando Sentral AS Klaim Tewaskan 15 Pejuang AQAP dalam Serangan Drone Amerika di Yaman

AMERIKA SERIKAT (voa-islam.com) - Sebanyak 15 mujahidin gugur dalam empat serangan pesawat tanpa awak dalam beberapa bulan terakhir terhadap Al-Qaidah di Yaman, termasuk salah satu pada 19 Mei, Komando Sentral dari Departemen Pertahanan AS mengumumkan Jum'at (3/6/2016).

Juru bicara Kolonel Pat Ryder mengatakan serangan terhadap al-Qaeda di Semenanjung Arab tidak diumumkan sebelumnya.

Serangan udara 19 Mei di kegubernuran Shabwah di pusat Yaman menewaskan empat pejuang, klaim Ryder.

serangan lain di daerah yang sama membunuh enam pejuang pada 3 Februari; yang lain di kegubernuran Hadramawt pada 29 Februari di Yaman timur menyebabkan tiga pejuang gugur dan satu di sekitar Azan di pusat Yaman pada 30 Maret membunuh dua pejuang.

Meskipun ditekan oleh wartawan, Ryder tidak menjelaskan mengapa Departemen Pertahanan tidak merilis informasi tentang serangan udara pada saat itu dilakukan.

Menurut pernyataan Komando Pusat, bagaimanapun, Pentagon telah meluncurkan sembilan serangan tahun ini terhadap kelompok di Yaman, mengklaim serangan itu menewaskan 81 mujahidin.

Ketika mujahidin telah menadapatkan keuntungna di tengah kekacauan di Yaman, Pentagon telah meningkatkan dukungan militer untuk operasi di Yaman, termasuk pengerahan pasukan operasi khusus untuk "menasihati" pasukan Yaman dan Emirat.

AS memandang Al-Qaidah di Semenanjung Arab sebagai cabang paling berbahaya Al-Qaidah dan menjadi ancaman terus-menerus terhadap wilayah dan kepentingan mereka. (st/tna)