Zionis Israel Larang Non-Muslim Masuki Kompleks Masjid Al-Aqsa

YERUSALEM, ISRAEL (voa-islam.com) - Pemerintah Zionis Israel hari Selasa (28/6/2016) mengumumkan mereka menutup kompleks Masjid Al-Aqsa Yerusalem untuk pengunjung non-Muslim setelah serangkaian bentrokan antara jamaah dan polisi.

Keputusan tersebut akan berlaku hingga akhir bulan suci Ramadhan pekan depan, kata seorang juru bicara polisi kepada AFP.

Bentrokan antara umat Muslim dan polisi Zioni Israel telah berlangsung setiap pagi sejak Ahad lalu menyusul kunjungan penganut Yahudi ke situs tersebut, dengan para pemuda melemparkan batu dan pasukan keamanan menembakkan gas air mata dan peluru karet.

Sebelum waktu jam kunjungan Selasa, sebuah batu mengenai seorang wanita Yahudi di kepala di plaza Tembok Barat, polisi dan petugas medis mengatakan. Dia dibawa ke rumah sakit dengan luka ringan.

Para pejabat Islam mengatakan pemerintah Zionis Israel diam-diam melanggar perjanjian atas akses non-Muslim ke situs tersebut selama 10 hari terakhir bulan Ramadhan.

Periode tersebut, yang dimulai hari Ahad, adalah yang paling khidmat bagi umat Islam dan menarik jumlah tertinggi dari jamaah.

Non-Muslim, termasuk Yahudi, diperbolehkan untuk mengunjungi situs selama jam-jam yang diatur tapi dilarang berdoa untuk menghindari memprovokasi ketegangan. (st/tds)