Militer Filipina Klaim Tewaskan 9 Anggota Abu Sayyaf di Sulu

SULU, FILIPINA SELATAN (voa-islam.com) - Militer Filipina mengklaim Kamis (7/7/2016) bahwa setidaknya sembilan anggota kelompok berafiliasi Islamc State (IS) gugur dalam operasi yang sedang berlangsung di hutan provinsi Sulu selatan.

Mayor Filemon Tan Jr., juru bicara Komando Mindanao Barat, mengatakan dalam sebuah pernyataan, "pertempuran Sulu, pihak musuh Abu Sayyaf Group sebagaimana per laporan intelijen, 9 gugur, 13 luka-luka."

Filemon mengaku cuma Satu tentara Filipina yang tewas sementara enam tentara lainnya terluka dalam pertempuran yang pecah setelah pasukan pemerintah bertemu dengan sekitar 130 pria bersenjata di desa Kabuntakas di kota Patikul.

Orang bersenjata itu pengikut pemimpin Abu Sayyaf Radulan Sahiron, yang daftar buruan Departemen Luar Negeri Amerika Serikat menghadiahkan 1 juta USD (-+Rp.13 miliar) untuk penangkapannya.

Pertempuran itu terjadi setelah 'presiden baru Filipina, Rodrigo Duterte, melantik kepala Angkatan Bersenjata Filipina Jenderal Ricardo Visaya pekan lalu.

Dalam sambutannya pada upacara tersebut, Visaya telah berjanji untuk "tak henti-hentinya" melawan Abu Sayyaf dan "menerapkan kekuatan militer kita untuk menekan, memburu dan menyelesaikan mereka".

Awal tahun ini, Abu Sayyaf memenggal dua sandera Kanada setelah tenggat waktu pembayaran uang tebusan gagal dibayarkan. Mereka mengancam akan memenggal warga Norwegia yang mereka tangkap pada bulan September. (st/wb)