BEIRUT, LIBANON (voa-islam.com) - Seorang pejabat militer Syi'ah Iran telah menyatakan bahwa Islamic State (IS) merekrut anggota dari wilayah barat negara itu.
"Organisasi teroris ISIS menarik anggota untuk jajarannya dari kota-kota Iran Qasr e-Shirin Naft Shahr yang berbatasan dengan Irak," kata kepala staf angkatan darat Iran Brigadir Jenderal Ahmad Reza Pourdastan Senin (1/8/2016).
Pourdastan menuduh bahwa IS berusaha untuk "menggunakan beberapa orang di kota-kota di sepanjang perbatasan" dengan Irak, sesumbar bahwa pasukan keamanan negaranya menyingkirkan sejumlah pejuang yang "pergi dari Iran ke Suriah untuk bergabung dengan ISIS dan menerima pelatihan teroris."
Dia menambahkan bahwa IS menimbulkan ancaman bagi Iran, mencatat bahwa IS "memiliki pijakan di provinsi Diyala Irak" yang berbatasan negaranya serta di Afghanistan.
Namun, Pordastan tidak memberikan rincian lebih spesifik tentang dugaan rekrutmen IS di provinsi Kermanshah, wilayah yang didominasi warga Kurdi. (st/NOW)