TASHKENT, UZBEKISTAN (voa-islam.com) - Organisasi Kerjasama Islam (OKI) secara resmi mengakui Organisasi Teror Fetullah (Feto) sebagai kelompok teroris, Menteri Luar Negeri Turki Mevlut Cavusoglu mengumumkan Rabu (19/10/2016).
Cavusoglu menyatakan penghargaan Turki untuk OKI dengan berbagi tweet di akun resmi Twitter-nya mengatakan bahwa, Mengucapkan terima kasih kami kepada Organisasi Kerjasama Islam yang menunjukkan solidaritas dan mengumumkan Feto sebagai organisasi teroris."
Cavusoglu membagi tweet tersebut di Uzbekistan, di mana ia pergi pada hari Selasa untuk menghadiri pertempuan Dewan Menteri Luar Negeri OKI ke-43 untuk mengadakan pembicaraan resmi dan berbicara tentang ancaman Feto.
Dalam tweet-nya yang lain setelah mengungkapkan apresiasi Turki, Cavusoglu menggambarkan pengakuan OKI sebagai 'tonggak penting'.
Feto adalah kelompok teror di balik upaya kudeta gagal 15 Juli di Turki dan serangkaian kejahatan termasuk dua upaya sebelumnya untuk menggulingkan pemerintah yang terpilih secara demokratis, pencucian uang, pengadilan dan pemenjaraan musuh-musuhnya berkat penyusup dalam institusi kepolisian, militer, sistem peradilan dan lembaga-lembaga negara tersisa.
Feto juga menjalankan jaringan global sekolah di mana mereka merekrut lebih banyak pengikut untuk bergabung dalam kelompok tersebut. (st/tds)