View Full Version
Ahad, 13 Nov 2016

Tiga Prajurit AS yang Ditembak Mati Tentara Yordania Bekerja untuk CIA

AMMAN, YORDANIA (voa-islam.com) - Tiga tentara AS yang mati di Yordania pada 4 November lalu bekerja dengan CIA untuk melatih militan melawan pemerintah Suriah, kata para pejabat.

Ketiganya tewas karena "rantai dari peristiwa malang," Chicago Tribune mengutip perkataan seorang pejabat Timur Tengah dalam sebuah laporan Sabtu (12/11/2016.

Mereka diidentifikasi sebagai Sersan Matthew Lewellen, Staf Sersan Kevin McEnroe dan Staf Sersan James Moriarty, prajurit tersebut berada di antara 2.000 tentara yang AS klaim adalah berjaga di Yordania sebagai bagian dari perang melawan Islamic State (IS) di Suriah dan Irak.

Ketiganya, yang berasal dari markas tentara di Fort Campbell di Kentucky, merupakan anggota Pasukan Khusus Grup 5, tewas pada titik kontrol masuk untuk Pangkalan Udara Faisal dekat Jafr, di gurun selatan selatan ibukota Amman.

Mereka ditembak mati oleh tentara Yordania, yang juga terluka dalam baku tembak.

"Keamanan tinggi pada waktu itu," kata pejabat itu, yang menambahkan bahwa penyidik ​​tidak menemukan bukti serangan itu disengaja.

Insiden itu telah dicap sebagai insiden tunggal paling mematikan yang melibatkan tim CIA sejak Desember 2009, ketika tujuh orang Amerika anggota CIA tewas dalam serangan bom jibaku di Khost, Afghanistan. (st/ptv)


latestnews

View Full Version