ADANA, TURKI (voa-islam.com) - Setidaknya 2 orang tewas dan 16 lainnya menderita luka-luka setelah sebuah bom mobil meledak di luar sebuah gedung pemerintah di kota selatan Turki Adana.
Ledakan, yang terjadi di sebuah tempat parkir di samping pintu masuk kantor gubernur, Kamis (24/11/2016), adalah yang terbaru dalam gelombang kekerasan mencolok di Turki.
Gubernur Adana Mahmut Demirtas mengatakan serangan itu diyakini telah dilakukan oleh seorang wanita, tanpa memberikan rincian lebih lanjut.
Menteri tenaga kerja Turki mengatakan serangan itu kemungkinan besar dilakukan oleh militan PKK, sebuah organisasi teroris Kurdi yang telah melakukan pemberontakan terhadap warga dan pemerintah Turki.
Kekuatan ledakan menghancurkan jendela toko di lingkungan dan bagian dari rangka bangunan hancur ketika ambulans dan tim pemadam kebakaran dikerahkan ke lokasi kejadian.
Turki telah diguncang oleh serangkaian serangan yang dipersalahkan pada pemberontak komunis Kurdi dan Islamic State sejak 2015.
Adana adalah sekitar 16 km dari Pangkalan Udara Incirlik, yang militer AS dan sekutunya gunakan untuk melancarkan serangan terhadap mujahidin Suriah. (St/ptv)