Laporan: Pasukan Khusus Rusia Berperan Penting dalam Agresi Brutal di Timur Aleppo

ALEPPO, SURIAH (voa-islam.com) - Pasukan khusus Rusia memiliki peran penting dalam agresi baru pada Aleppo timur, menurut Wall Street Journal (WSJ) dan dikutip Orient News Sabtu (17/12/2016).

Pasukan operasi khusus Rusia telah beroperasi di Aleppo selama sekitar dua bulan selama pemboman udara Rusia brutal terhadap lingkungan sipil di daerah yang dikuasai oposisi dan telah membantu milisi Syi'ah sektaraian asing yang dibayar Iran dan rezim Assad menempati Aleppo timur, menurut para ahli yang berbicara dengan WSJ.

Baru-baru ini, media pemerintah Rusia menunjukkan rekaman langka dari pasukan khusus Rusia di Suriah. Rusia belum mempublikasikan peran pasukan darat mereka di Suriah dan lebih memilih untuk menggambarkan keterlibatan pasukan khusus sebagai operasi khusus, bukan operasi militer. Namun, tiga prajurit Rusia tewas di dekat Aleppo pekan lalu adalah pengingat bahwa Rusia terlibat dalam operasi darat di Suriah.

Rusia tampaknya tertarik untuk menggambarkan keterlibatan tanah mereka sebagai salah satu yang terbatas dengan beberapa kerugian manusia karena Rusia masih memiliki kenangan yang menyakitkan dari kerugian tinggi yang diderita di Afghanistan dan Chechnya.

Dalam beberapa pekan terakhir, milisi Syi'ah kaki tangan Iran dan rezim Assad yang didukung oleh kekuatan udara Rusia meluncurkan agresi brutal di Aleppo timur yang menewaskan dan melukai ribuan warga sipil dan menghancurkan hampir seluruh rumah sakit, sekolah dan infrastruktur sipil di lingkungan timur Aleppo.

Sekitar 50.000 orang masih terjebak di Aleppo Timur dalam keadaan yang sangat mengerikan. Banyak yang hidup di jalanan dalam cuaca yang sangat dingin dengan sedikit atau tidak ada makanan dan tidak ada akses ke segala jenis perawatan medis. (st/Orient)