View Full Version
Selasa, 03 Jan 2017

Iakhe Mashparov, Tertuduh Penembak di Klub Malam Reina Istanbul, Bantah Terlibat dalam Serangan

BISHEK, KIRGIZTAN (voa-islam.com) - Iakhe Mashrapov, pemegang paspor, yang fotonya yang telah diposting di jejaring sosial pada Selasa 3 Januari dan diklaim sebagai milik pelaku penembakan klub malam Istanbul, membantah keterlibatannya dalam serangan tersebut.

Seperti dilansir AKIPress, Iake Mashrapov mengatakan ia tiba di bandara Manas di Bishkek hari Selasa (3/1/2017) ini pada pukul 7:00 pagi waktu Bishkek dari Turki. Dia kemudian berangkat dari Bishkek ke kota Osh pada pukul 9: pagi hari ini, kata Mashrapov.

Setelah foto paspornya telah diposting di Twitter oleh para pengguna Turki, karyawan Komite Keamanan Kyrgyz Nasional menahan Mashrapov segera setelah ia tiba di rumahnya di distrik Kara-Suu di wilayah Osh, Kirgistan selatan.

Pasport Iakhe Mashparov yang disebar di Twitter dituduh sebagai milik pelaku penyerangan klub malam Reina di Istanbul.

Mashrapov dibawa ke departemen Komite Keamanan Nasional daerah Osh untuk diinterogasi.

Mashrapov membantah terlibat dalam aksi teroris. Dia mengatakan dalam sebuah wawancara dengan kantor berita Turmush yang berafiliasi AKIpress bahwa ia berada di Istanbul untuk perjalanan bisnis.

"Saya berangkat dari Bishkek ke Istanbul pada tanggal 1 Januari saya menyelesaikan bisnis saya yang berhubungan dengan perdagangan di sana. Saya datang ke bandara di Istanbul dan segera setelah saya naik pesawat, penegak hukum Turki membawa saya dari pesawat untuk diinterogasi. Aku sudah ditanya selama sekitar 1 jam. Pesawat yang menuju ke Bishkek ditunda selama 1 jam dalam hal ini," katanya kepada Turmush.

Cap imgrasi Iakhe Mashparov.

"Mereka [Polisi Turki] menjelaskan bahwa saya ditanya karena saya sedikit mirip dengan tersangka dalam foto. Mereka meminta maaf dan membiarkan aku naik pesawat saya," katanya.

"Saya tidak tahu siapa tersangka tersebut, dan tidak tahu bagaimana foto paspor saya masuk ke jaringan sosial. Saya dari Kara-Suu. Saya berdagang di pasar Kara-Suu yang disebut Turatali sejak 2011. Ketika terorisme terjadi , pada tanggal 31 Desember, saya berada di Kirgistan. saya tidak ada hubungannya dengan serangan teroris di Turki. saya sudah mengunjungi Istanbul sejak 2011 pada tujuan bisnis," kata Mashrapov koresponden Turmush.

Iakhe Mashrapov meninggalkan Kyrgyzstan pada tanggal 28 Desember ke Istanbul dan kembali pada tanggal 30. Pada tanggal 31 Desember, dia di Kyrgyzstan dan meninggalkan negara itu lagi pada 1 Januari untuk ke perjalanan Istanbul, kembali pada 3 Januari ke Bishkek.

Serangan di Klub malam Reina yang menewaskan 39 orang terjadi di malam 31 Desember. Tersangka, yang diakui oleh Islamic State (IS) sebagai anggota mereka, tetap dalam pelarian. (st/AKI)


latestnews

View Full Version