View Full Version
Sabtu, 07 Jan 2017

Serangan Udara AS Bunuh Seorang Komandan Jabhat Fateh Al-Sham dan Anaknya di Idlib

IDLIB, SURIAH (voa-islam.com) - Serangan udara yang diyakini dilakukan oleh pesawat tak berawak dari koalisi pimpinan Amerika pada hari Jum'at (7/1/2017) membunuh seorang komandan di Jabhat Fateh al-Sham (JFS) dan anaknya di Taftanaz timur laut dari Idlib, menurut koresponden Orient News.

serangan udara itu menghantam rumah komandan di Fateh al-Sham, Yunus Syuaib (juga dikenal sebagai Abu al-Hasan Taftanaz) membunuh dia dan anaknya yang berusia 15 tahun. Serangan itu juga membunuh Muhammad Kamal Syuaib yang adalah seorang perwira agama di kelompok Jabhat Fateh al-Sham.

Ini bukan kali pertama AS dan sekutunya menargetkan serta membunuh para komandan JFS yang menguasai wilayah Idlib bersama beberapa faksi oposisi lainnya.

Beberapa hari yang lalu, serangan udara diyakini oleh koalisi pimpinan AS menghantam bangunan Jabhat Fateh al-Sham di Sarmada utara dari Idlib membunuh 25 orang pejuang juga warga sipil.

Sebelumnya pada hari Ahad, Serangan udara koalisi pimpinan AS membunuh beberapa anggota kelompok Jabhat Fateh al-Sham (JFS) di Provinsi barat laut Suriah, Idlib, termasuk seorang komandan senior.

Abu Omar al-Turkistani, seorang komandan militer di bekas afiliasi Al-Qaidah Suriah tersebut dilaporkan gugur bersama dengan tiga pejuang lainnya.

"Koalisi pimpinan AS menghantam konvoi al-Turkistani di sekitar kota Sarmada di Provinsi Idlib, dekat perbatasan Turki. Pemimpin jihad itu dan tiga pengawalnya tewas dalam serangan udara tersebut, "kata aktivis media lokal Saeed al-Hamwi kepada ARA News. (st/Orietnt,ARA)


latestnews

View Full Version