MOSUL, IRAK (voa-islam.com) - Kelompok ISIS telah membunuh 120 warga sipil selama 48 jam terakhir di Mosul barat, menurut seorang perwira tentara Irak menyatakan pada hari Jumat lalu.
Letnan Dargam al-Haydari dari Divisi Respon Gerak Cepat Irak mengatakan kepada Anadolu Agency bahwa beberapa warga sipil terbunuh saat mereka berusaha melarikan diri dari bentrokan antara pasukan keamanan Irak dengan kelompok ISIS di wilayah tersebut.
"Beberapa lainnya dieksekusi oleh ISIS, sementara yang lainnya tewas dalam serangan bom yang dilakukan oleh kelompok tersebut," klaim Al-Haydari.
Lebih dari 150 warga sipil termasuk 70 wanita dan anak-anak dievakuasi dari distrik Zanjili.
Polisi federal Irak mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa pasukan keamanan telah menguasai 40 persen distrik yang dikuasai, dan membuka koridor yang aman untuk evakuasi warga sipil.
Karim Ziyab, seorang perwira polisi federal, mengatakan lebih dari 400 warga sipil yang terjebak di distrik Zanjili telah diselamatkan oleh pasukan keamanan sejak Kamis malam.[fq]