ISLAMABAD, PAKISTAN (voa-islam.com) - Militer Pakistan mulai membangun pagar di seluruh perbatasan sepanjang 2.600 kilometer dengan Afghanistan untuk menghentikan infiltrasi lintas batas dan serangan militan di wilayah tersebut, kata beberapa pejabat.
Pada tahap pertama, 43 pos perbatasan telah dibangun sementara 63 lainnya sedang dibangun di wilayah perbatasan Dir Dirder, Bajaur, Mohmand Agency, dan Khyber Agency, dan akan selesai dalam waktu dua bulan, ungkap seorang perwira keamanan tingkat tinggi kepada Anadolu Agency dengan syarat anonim karena dia tidak berwenang untuk berbicara media.
Perwira itu mengatakan bahwa rencana itu juga mencakup pembangunan 338 pos perbatasan dan benteng militer di sepanjang perbatasan untuk menghentikan infiltrasi dari Afghanistan.
"Ada beberapa rute legal untuk menyeberang ke Afghanistan di Chitral, Dir, Bajaur, Mohmand Agency, Tor Kham Khyber Agency, Kurram Agency, Waziristan Utara dan Selatan, dan wilayah Chaman di Baluchistan, namun meski memiliki jalur hukum ini, ada lebih dari 300 persimpangan dan teroris selalu masuk melalui jalur pegunungan yang sulit untuk melakukan serangan di Pakistan dan sekarang militer akan menutupnya," tambahnya.
Pakistan mengumumkan bulan lalu bahwa pihaknya mulai membangun pagar perbatasan setelah terjadi beberapa serangan teroris profil tinggi di dalam negeri. Menurut Mayor Jenderal Asif Ghafoor, yang memimpin Inter-Service Public Relations, sayap media tentara Pakistan, rencana pemagaran akan memiliki dua tahap: yang pertama sudah dimulai di Khyber Pukhtonkhwa dan Fata dan yang kedua di Baluchistan.[fq]