KABUL, AFGHANISTAN (voa-islam.com) - Mantan panglima perang Afghanistan di era pendudukan Sovyet Gulbuddin Hekmatyar sekali lagi memperbarui pendiriannya yang keras menentang jihad bersenjata yang dipimpin Taliban, menyamakanitu dengan tindakan jahat selain mencapnya sebagai perang yang tidak sah.
Berbicara dalam sebuah pertemuan di Kabul pada hari Selasa (1/8/2017) Hekmatyar menuduh kelompok Taliban sedang melakukan perang dan pemberontakan atas instruksi orang luar.
Menunjuk pada jihad bersenjata Taliban, Hekmatyar mengatakan bahwa semua orang yang mengejar kekerasan adalah kejam. Menuduh sikap dan pendekatan yang Taliban adopsi tidak sah dan target mereka tidak manusiawi dan memiliki motif jahat.
Dia sekali lagi memohon kelompok Taliban untuk mengadopsi pendekatan damai ketimbang perjuangan bersenjata dan berpartisipasi dalam perundingan damai.
Ini bukan pertama kalinya pemimpin Hezb-e-Islami dengan kasar mengkritik kelompok Taliban karena perjuangan bersenjata mereka namun dalam beberapa kesempatan dia telah mengecam perang dan kekerasan yang dilakukan oleh kelompok tersebut. (st/kp)