AS Kerahkan 3.500 Tentara Tambahan ke Afghanistan

AMERIKA SERIKAT (voa-islam.com) - Amerika Serikat telah mengizinkan pengerahan 3.500 tentara tambahan ke Afghanistan yang dilanda perang menghancurkan, laporan menyebutkan hari Kamis (7/9/2017).

Seorang pejabat AS mengkonfirmasi kepada Reuters bahwa Menteri Pertahanan James Mattis telah memerintahkan pengerahan tersebut sementara Pentagon mengatakan bahwa pihaknya tidak akan mengumumkannya sampai diumumkan secara umum.

Kepala Pentagon dilaporkan telah berusaha mengirim sekitar 3.900 tentara.

Dikenal sebagai "Anjing Gila," jenderal tersebut sedang menunggu strategi kepresidenan yang baru sebelum membuat keputusan untuk Afghanistan.

Baru-baru ini, militer AS secara resmi mengakui bahwa ada sekitar 2.600 tentara di Afghanistan daripada 8.400 yang dilaporkan sebelumnya. Pasukan tambahan akan bergabung dengan 11.000 tentara yang ada di negara ini.

Dalam sebuah perintah eksekutif yang dikeluarkan pada bulan Februari, Presiden AS Donald Trump menugaskan Mattis untuk merancang strategi Afghanistan yang diharapkan akan dikirim pada pertengahan Juli, namun garis waktu tersebut dilaporkan telah dicampakkan oleh permintaan presiden untuk revisi.

Amerika Serikat menyerang Afghanistan pada bulan Oktober 2001 setelah serangan 11 September di New York dan Washington, dan menggulingkan pemerintahan sah Taliban. Namun pasukan AS tetap tinal di sana melalui kepresidenan George W. Bush, Barack Obama dan sekarang Trump.

Pejuang Taliban telah memperingatkan bahwa mereka akan meningkatkan serangan mereka sampai pasukan AS benar-benar menarik diri dari Afghanistan setelah lebih dari satu dekade setengah pendudukan. (st/ptv)