BAGHDAD, IRAK (voa-islam.com) - Antara 300 hingga 400 pejuang Islamic State (IS) tetap berada di benteng mereka di Raqqa Suriah di mana pasukan Kurdi-Arab berjuang untuk menguasai penuh kendali atas kota tersebut, kata pendukung koalisi pimpinan AS, Kamis (12/10/2017).
"Kami melihat sekitar 4.000 warga sipil yang tinggal di Raqa, dan sekitar 300-400 pejuang ISIS (IS) yang tersisa," kata juru bicara koalisi AS Kolonel Ryan S. Dillon dalam sebuah konferensi pers di Baghdad.
Tentata Demokratik Suriah, sebuah aliansi petempur Komunis Kurdi dan sekuler Arab, telah menguasai sekitar 90 persen kota dari IS sejak mereka membobolnya pada bulan Juni.
Pejabat dari Dewan Sipil Raqa - sebuah pemerintahan sementara yang dibentuk oleh SDF - mencoba untuk menegosiasikan jalan yang aman dari warga sipil dari wilayah tersisa yang dikuasai IS.
"Kami telah melihat kecenderungan ISIS menyerah selama bulan-bulan terakhir ini, sekitar empat sampai lima per minggu ... termasuk para amir dan pemimpin," kata Dillon, menambahkan bahwa yang lain ditangkap saat berbaur dengan penduduk sipil yang hendak pergi meninggalkan kota tersebut. (st/nahar)