ISTANBUL, TURKI (voa-islam.com) - Dunia Islam adalah target sasaran untuk kepentingan orang lain, Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan memperingatkan Sabtu lalu.
"Seperti seabad yang lalu, dunia Islam menghadapi upaya untuk merusaknya kembali melalui darah, air mata, dan perselisihan antar sesama Muslim," kata Erdogan di Istanbul, pada acara Hadits and Sira Studies Awards ke-7.
Dia kemudian meminta masyarakat Islam untuk bersiap menghadapi serangan yang mencoba menjatuhkan umat Islam dari dalam.
"Ketika Muslim berselisih, yang diuntungkan adalah kelompok teroris, dan negara-negara seperti Israel yang menggunakan teror negara," katanya.
Erdogan juga mengulangi kecamannya atas keputusan Presiden Amerika Serikat Donald Trump untuk mengakui Yerusalem sebagai ibukota Israel.
Mengikuti pengumuman Trump, Organisasi Kerjasama Islam (OKI) pekan ini telah mengeluarkan sebuah deklarasi yang mengakui Yerusalem Timur sebagai ibu kota negara Palestina.
Erdogan mengatakan langkah OKI akan menciptakan efek multiplier, mendorong negara-negara lain untuk mengikuti jejaknya.[fq/worldbulletin]