ADANA, TURKI (voa-islam.com) - Pasukan keamanan Turki menahan 12 tersangka terkait Islamic State (IS) yang berencana untuk melakukan serangan srigala tunggal selama perayaan Tahun Baru, sebagai bagian dari operasi kontra-teror di Turki selatan, kata beberapa laporan Selasa (26/12/2017).
Menurut laporan, polisi anti-teror melakukan penggerebekan serentak di beberapa alamat di Adana, kata seorang pejabat polisi, yang berbicara tanpa menyebut nama karena pembatasan berbicara dengan media. Dua belas tersangka, termasuk dua warga Suriah, ditangkap dalam operasi tersebut.
Para tersangka berencana untuk melakukan serangan serigala tunggal dengan menggunakan kendaraan dan pisau, kata laporan, menambahkan bahwa mereka juga merekrut anggota untuk kelompok IS di Suriah.
Polisi menyita materi digital dan dokumen lainnya yang ditemukan selama penggerebekan, laporan menambahkan.
Lebih dari 300 orang telah kehilangan nyawa mereka dalam serangan yang dilakukan simpatisan Islamic State di Turki sejauh ini, di mana mereka telah menargetkan dengan serangan bom jibaku, roket dan senjata.
Pasukan keamanan Turki telah terlibat dalam sebuah kampanye yang telah lama berjalan untuk menggagalkan serangan Islamic State. (st/ds)