LONDON, INGGRIS (voa-islam.com) - Sekitar 160 permintaan untuk mengakses situs pornografi dilakukan setiap harinya pada akhir 2017 dari komputer di dalam Gedung Parlemen, Asosiasi Pers Inggris melaporkan pada hari Senin (8/1/2018).
Sebanyak 24.473 upaya dilakukan sejak pemilihan umum bulan Juni dari perangkat yang terhubung ke jaringan parlementer, menurut data yang diperoleh dengan permintaan Freedom of Information.
Perdana Menteri Theresa May sudah terguncang akibat gelombang tuduhan pelanggaran seksual di Westminster.
Dia dipaksa untuk mencampakkan menteri dan teman lamanya Damian Green bulan lalu setelah dia rupanya memperdaya polisi atas klaim pornografi yqng ditemukan di komputer di kantornya di Westminster pada tahun 2008. Jaringan internet parlementer digunakan oleh para anggota parlemen, pejabat di majelis tinggi dan staf mereka.
Pihak berwenang mengklaim sebagian besar upaya tidak disengaja dan menunjukkan penurunan dalam beberapa tahun terakhir. Parlemen memblokir 113.208 usaha pada 2016, turun dari 213.020 pada tahun sebelumnya.
"Semua situs porno diblokir oleh jaringan komputer parlemen," klaim juru bicara parlemen kepada PA.
"Sebagian besar 'upaya' untuk mengaksesnya tidak disengaja." "Data ini juga mencakup perangkat pribadi yang digunakan saat masuk ke Wi-Fi tamu parlemen." (st/toi)