Umat Muslim yang Tengah Berumroh Doakan Kesuksesan Turki Bebaskan Afrin dari Komunis Kurdi

MAKKAH, ARAB SAUDI (voa-islam.com) - Umat ​​Muslim dari seluruh dunia yang tengah melaksanakan ibadah umroh di Makkah pada hari Ahad (21/1/2018) berdoa untuk kesuksesan Turki dalam operasi membebaskan kota Afrin dari Komunis Kurdi.

Video orang-orang yang tengah berdoa di Mekah sedang beredar di media sosial.

Doa juga diadakan di Turki pada hari Ahad. Orang-orang berkumpul di 90.000 masjid di negara itu dan berdoa untuk kemenangan Turki dalam "Operation Olive Branch" di Afrin.

Ali Erbas, kepala Direktorat Urusan Agama Turki, juga berpartisipasi dalam pelaksanaan doa di masjid Haci Bayram, Ankara.

Turki meluncurkan "Operation Olive Branch" pada hari Sabtu pukul 5 pagi waktu setempat di wilayah Afrika barat laut Suriah; Tujuan operasi ini adalah untuk membangun keamanan dan stabilitas di sepanjang perbatasan Turki dan wilayah tersebut serta untuk menghilangkan kelompok teror PKK / KCK / PYD-YPG dan Islamic State (IS), dan melindungi orang-orang Suriah dari penindasan dan kekejaman teroris.

Operasi tersebut dilakukan di bawah kerangka hak Turki berdasarkan hukum internasional, keputusan Dewan Keamanan PBB, terutama no 1624 (2005), 2170 (2014) dan 2178 (2014) dan sesuai dengan hak membela diri berdasarkan piagam PBB, sementara menghormati integritas teritorial Suriah.

Turki telah lama memprotes dukungan AS ntuk PYD - cabang Suriah dari teroris PKK - dan sayap militernya adalah YPG.

Washington telah menyebut kelompok teroris itu sebagai "sekutu yang andal" dalam perjuangannya melawan IS di Suriah meskipun organisasi induknya, PKK, terdaftar sebagai kelompok teroris oleh Turki, Amerika Serikat, dan Uni Eropa, yang telah melakukan kampanye teror terhadap Turki selama lebih dari 30 tahun, menewaskan hampir 40.000 orang.

Afrin telah menjadi tempat persembunyian utama bagi PYD / PKK sejak Juli 2012 ketika rezim Assad di Suriah meninggalkan kota itu ke kelompok teror tersebut tanpa melakukan perlawanan.

Kota-kota Turki di Kilis dan Hatay melintasi perbatasan Suriah sering menjadi sasaran bombardir karena berada dalam jangkauan tembak dari kelompok PYD / PKK dari Afrin, yang berada di atas sebuah bukit.

Kelompok teror tersebut juga menggunakan Gunung Amanos untuk menyusup dari Suriah ke Turki.

PYD / PKK bergantung pada Afrin untuk terhubung ke Laut Tengah dari Suriah barat laut. Organisasi teroris ini juga mengancam zona deeskalasi Idlib di atas Afrin.

Seperempat tanah Suriah dan 65 persen perbatasan Turki-Suriah berada di bawah pendudukan organisasi teroris tersebut. (st/aa)