JALUR GAZA, PALESTINA (voa-islam.com) - Sayap bersenjata Hamas, Brigade Izzuddin Al-Qassam, menaikkan tingkat kewaspadaannya pada hari Sabtu (10/2/2018) setelah terjadi konfrontasi antara Israel dan pasukan yang didukung Iran di Suriah, kata seorang juru bicara kelompok tersebut.
Pada hari Sabtu pagi, IDF mencegat sebuah pesawat tak berawak Iran di atas kota utara Beit She'an, kata militer mereka.
Jet Israel kemudian menyerang sebuah instalasi Iran di Suriah yang menurut IDF mengoperasikan pesawat tak berawak tersebut.
"Brigade Izzuddin Al-Qassam menyatakan bahwa tingkat kewaspadaan dalam jajarannya telah meningkat untuk melindungi rakyat kita dan menanggapi agresi Zionis sehubungan dengan peristiwa yang terjadi di wilayah utara Palestina yang diduduki," Abu Obeida, juru bicara kelompok tersebut, mengatakan dalam sebuah tweet.
Dalam 10 tahun terakhir, Israel dan Brigade Izzuddin Al-Qassam saling bertempur dalam tiga perang.
Pada beberapa kesempatan terakhir, baik Hamas maupun pemimpin Israel telah mengatakan bahwa mereka tidak menginginkan sebuah perang baru.
Namun, pekan lalu seorang perwira senior di Komando Selatan IDF memperingatkan bahwa "eskalasi [di wilayah Gaza] dapat terjadi kapan saja. (st/TOI)