AMERIKA SERIKAT (voa-islam.com) - Associated Press melaporkan pada hari Senin (26/3/2018) bahwa pengusaha AS Elliott Broidy menerima jutaan dolar dari George Nader, penasihat Putra Mahkota Abu Dhabi.
Kantor berita itu menjelaskan bahwa: "Nader (penasihat Mohammed bin Zayed) memberikan $ 2,5 juta kepada Broidy, yang dekat dengan Presiden AS Donald Trump, untuk membujuk Washington untuk mengambil posisi melawan Qatar."
Ia menambahkan bahwa satu bulan setelah ia menerima uang, Broidy membantu menyelenggarakan konferensi di Washington melawan Doha, yang telah berada di bawah blokade oleh Arab Saudi, Uni Emirat Arab dan Bahrain sejak 5 Juni.
Surat kabar New York Times mengatakan bahwa "Broidy terlibat dalam mempromosikan kebijakan UEA dan Arab Saudi di kawasan Teluk."
Surat kabar itu menambahkan bahwa "Sebagai gantinya, George Nader membantu mengembangkan bisnis perusahaan keamanan Broidy, Sirkinos (di Virginia)."
"Bisnis Broidy telah berkembang setelah Trump memenangkan pemilihan presiden AS dan memperoleh kontrak senilai lebih dari $ 200 juta untuk membangun karya di bidang pertahanan untuk UEA," kata surat kabar itu.
Surat kabar tersebut juga menunjukkan bahwa perusahaan itu berusaha untuk membangun pusat intelijen di Tunisia, tetapi yang negara itu menolak tawaran tersebut, dan sebagai gantinya meminta imbalan perusahaan itu berinvestasi di sektor pariwisata. (st/MeMo)
Foto: Pengusaha AS Elliott Broidy