TEPI BARAT, PALESTINA (voa-islam.com) - Pasukan penjajah Israel menangkap 609 warga Palestina, termasuk 95 anak-anak dan 13 wanita di bulan Maret, laporan yang dikeluarkan oleh kelompok-kelompok hak asasi mengungkapkan hari Senin (9/4/2018) kemarin.
Laporan, yang dikeluarkan oleh sekelompok kelompok-kelompok hak asasi manusia pemerintah dan non-pemerintah Palestina, mendokumentasikan pelanggaran penjajah Israel terhadap tahanan Palestina dan keluarga mereka selama bulan Maret.
Menurut laporan itu, ada 6.500 tahanan Palestina di dalam penjara Israel pada Februari, termasuk 54 wanita, delapan gadis remaja dan 350 anak laki-laki.
Selain itu, laporan itu mengatakan bahwa otoritas penjajah Israel mengeluarkan 81 perintah penahanan administratif sejak awal 2018, termasuk 34 perintah baru. Ini, menurut laporan, membawa jumlah tahanan di bawah penahanan administratif menjadi 500.
Laporan itu menegaskan bahwa penjajah Israel secara sistematis melanggar aturan hukum internasional dan hukum humaniter internasional.
Mereka menyerukan agar Dewan Hak Asasi Manusia PBB segera membentuk komite pencari fakta untuk menyelidiki pelanggaran Israel terhadap tahanan Palestina dan membawa penjajahan Israel ke penuntutan. (st/MeMo)