View Full Version
Ahad, 20 May 2018

8 Distrik di Provinsi Faryab Terancam Jatuh ke Tangan Taliban

KABUL, AFGHANISTAN (voa-islam.com) - Delapan distrik di provinsi Faryab utara berisiko jatuh ke tangan pejuang Taliban yang baru-baru ini merebut satu pos polisi jalan raya dan menimbulkan korban delapan polisi, kata seorang perwakilan publik, Sabtu (19/5/2018).

Sayed Abdul Baqi, seorang anggota dewan provinsi, mengatakan kepada Pajhwok Afghan News bahwa situasi keamanan di Faryab sangat penting dibandingkan dengan provinsi lain.

"Delapan distrik termasuk Kohistan, Garziwan, Balcheragh, Almar, Ghormach, Khwajah Sabzposh, Sherin Tagab dan Dawlatabad menghadapi keruntuhan," katanya.

Dia mengatakan personil keamanan di distrik-distrik ini tidak memadai karena setengah dari mereka dikatakan sebagai pasukan hantu.

Seorang warga distrik Qaisar, Abdul Baqi, mengatakan para pejuang Taliban menguasai pos polisi jalan raya setelah bentrokan di daerah Nahrain pada Jum'at malam, menewaskan empat orang dan melukai banyak polisi.

Kepala polisi Faryab menolak berkomentar tentang jatuhnya pos polisi dan jatuhnya korban. Tetapi mereka yang terluka dalam insiden itu mengatakan bahwa empat polisi yang dibunuh termasuk seorang komandan.

Khair Mohammad, salah satu polisi yang terluka, mengatakan sekitar 300 pejuang Taliban menyerbu pos-pos mereka menembakkan roket dan senapan mesin tadi malam. Dia mengatakan dia kehilangan empat rekan termasuk sang komandan, Hayatullah, dalam bentrokan itu.

Mohammad Daud, polisi lain yang selamat dari serangan tersebut, mengatakan bahwa dua rekan mereka termasuk komandan pos tewas dengan senapan serbu penglihatan malam.

Dua polisi lainnya tewas dan empat lainnya luka-luka ketika pertempuran senjata berlangsung sampai pasukan dari markas Tentara Nasional Afghanistan (ANA) tiba dan mendorong kembali Taliban klaimnya

Dia menambahkan semua polisi akan tewas jika pasukan ANA tidak membantu mereka. (st/pjhwk)


latestnews

View Full Version