View Full Version
Kamis, 21 Jun 2018

Suku Terbesar Irak Minta Senjata ke Pemerintah untuk Hadapi Islamic State

SHALAHUDDIN, IRAK (voa-islam.com) - Suku terbesar Irak telah meminta senjata untuk membela diri terhadap kelompok Islamic State (IS) setelah beberapa anggotanya diculik dan dibunuh di wilayah gurun tengah.

Suku Shammar adalah target khusus untuk IS karena mereka memihak pemerintah dalam pertempuran dengan pejuang Islamic State, yang diusir dari benteng kota terakhir mereka tahun lalu.

"Kami menganggap pasukan keamanan yang bertanggung jawab melindungi warga sipil ... kegagalan untuk melakukan itu adalah kegagalan tugas," kata pemimpin Shammar Sheikh Abdallah Hmeidi Ajeel al-Yawar dalam sebuah pernyataan Selasa (18/6/2018) malam.

"Jika pasukan keamanan tidak dapat mengendalikan daerah-daerah yang dihuni oleh Shammar dan suku-suku lain ... panglima tertinggi (angkatan bersenjata Perdana Menteri Haider Abadi) harus membuka pintu bagi para sukarelawan untuk bergabung dengan barisan tentara dan membentuk brigade putra daerah untuk melindungi diri. "

Seorang pengemudi minibus adalah anggota suku Shammar terakhir yang hilang pada hari Selasa di Wadi al-Safa di provinsi Sholahuddin, menurut polisi.

Pada hari Ahad, IS menyerang beberapa desa Shammar di Jazira, padang pasir luas yang membentang dari barat Baghdad hingga perbatasan Suriah, dan menculik 30 orang.

Mayat tujuh dari mereka kemudian ditemukan. (st/AFP)


latestnews

View Full Version