View Full Version
Senin, 25 Jun 2018

Pemberontak Syi'ah Houtsi Kerahkan Pasukan Tambahan ke Kota Pelabuhan Hodeidah

HODEIDAH, YAMAN (voa-islam.com) - Pemberontak Syi'ah Houtsi Yaman telah mengerahkan pasukan tambahan ke kota pelabuhan  Hodeidah di tengah serangan skala luas oleh pasukan pemerintah Yaman yang dipimpin UEA untuk merebut kembali kota itu, menurut laporan Reuters.

Penduduk Hodeidah mengatakan kepada kantor berita pada hari Ahad (24/6/2018) bahwa petempur Syi'ah Houtsi telah dikerahkan ke kota, di mana mereka telah menyiapkan pos pemeriksaan baru.

Pasukan pemerintah yang didukung UEA melancarkan serangan mereka terhadap Hodeidah pada 13 Juni dan pada Rabu menyerbu bandara yang berubah fungsi menjadi pangkalan militer setelah pertempuran mematikan dengan garnisun pemberontak.

Pada hari Sabtu, bandara terus mengalami tembakan mortir dari lingkungan pemberontak yang berdekatan di selatan kota. Pasukan pemerintah membalas sumber tembakan.

Utusan PBB Martin Griffiths, yang mengadakan pembicaraan yang gagal di ibukota yang dikuasai pemberontak Sana'a akhir pekan lalu, melanjutkan "konsultasi dengan semua pihak untuk menghindari konfrontasi militer di Hodeidah dan kembali dengan cepat ke meja perundingan," kata kantornya.

Pemberontak mengatakan mereka bersedia untuk berbagi kendali atas pelabuhan Hodeida dengan PBB tetapi telah bersumpah bahwa pasukan mereka akan tetap berada di dermaga dan di seluruh kota Laut Merah.

Koalisi yang dipimpin Saudi mengatakan bahwa pelabuhan itu telah digunakan oleh para pemberontak sebagai titik masuk bagi senjata yang diselundupkan dari musuh bebuyutannya, Iran.

UAE mengatakan pada hari Sabtu bahwa pihaknya siap mendukung upaya diplomatik untuk mengamankan penarikan mundur pemberontak kaki tangan Iran tersebut.

Tapi dikatakan penarikan itu harus tanpa syarat dan dari seluruh kota bukan hanya dermaga vitalnya,  yang menjadi titik masuk untuk tiga perempat impor Yaman. (st/TNA)


latestnews

View Full Version