View Full Version
Rabu, 18 Jul 2018

Sel Islamic State Mesir Berencana Bunuh Presiden Abdel Fattah Al-Sisi di Mekkah

KAIRO, MESIR (voa-islam.com) - Kelompok pejuang Islamic State (IS) merencanakan beberapa plot untuk membunuh Presiden Abdel Fattah al-Sisi, pengadilan militer Mesir mengklaim pada hari Rabu (18/7/2018).

Sidang yang diadakan secara rahasia, melibatkan 292 tahanan yang dituduh membentuk 22 sel bersenjata milik kelompok Islamic State Wilayat Sinai.

Jaksa mengklaim para tahanan, termasuk enam petugas polisi, membentuk kelompok bersenjata yang beroperasi di bawah bendera IS di wilayah Sinai, yang berencana untuk membunuh Sisi pada dua kesempatan.

Salah satu rencana melibatkan skema untuk membunuh Sisi selama ziarah umrahnya bersama Pangeran Saudi Mohammed bin Nayef di kota suci Mekah Arab Saudi, sementara yang kedua termasuk sel enam petugas polisi yang bertugas yang akan menargetkan pemimpin Mesir saat melewati Jalan Kairo.

Sel itu diduga bersumpah setia kepada pemimpin IS Syaikh Abu Bakr al-Baghdadi sebelum menjadi afiliasi kelompok tersebut.

Lebih dari 200 tersangka jihadis dan setidaknya 35 tentara telah tewas sejak Mesir melancarkan operasi "Sinai 2018" untuk membersihkan semenanjung dari militan Islam pada Februari, menurut militer.

Para jihadis melancarkan pemberontakan di Sinai setelah militer menggulingkan presiden Mesir terpilih asal Ikhwanul Muslimin, Muhammad Mursi pada tahun 2013 di tengah protes massal terhadap pemerintahannya yang didorong oleh kelompok liberal sekuler.

Sementara tentara mempertahankan orang-orang lokal di Sinai mendukung operasinya dan menerima bantuan kemanusiaan, Human Rights Watch mengatakan Mesir telah meningkatkan penghancuran rumah, bisnis dan pertanian di Sinai sejak meluncurkan kampanye melawan Islamis pada 9 Februari. (st/TNA)


latestnews

View Full Version