View Full Version
Sabtu, 21 Jul 2018

Zionis Israel Kembali Serang Gaza, Langgar Gencatan Senjata dengan Hamas

JALUR GAZA, PALESTINA (voa-islam. com) - Zionis Israel telah melanggar gencatan senjata yang goyah dengan Hamas setelah mengebom posisi kelompok itu di Jalur Gaza yang dikepung pada Sabtu (21/7/2018) pagi.

Israel mengebom pos pengawasan Hamas di Gaza Timur, melanggar jam gencatan senjata yang ditengahi sebelumnya.

Tidak ada korban dilaporkan tetapi pos pengamatan Hamas itu hancur.

Ini terjadi setelah gencatan senjata yang disponsori Mesir dan PBB ditengahi antara Hamas dan Israel setelah satu tentara Zionis dan tiga warga Palestina tewas ketika Israel melepaskan serangan udara di daerah kantong yang dikepung pada hari Jum'at.

"Dengan upaya Mesir dan PBB, kami mencapai (kesepakatan) untuk kembali ke keadaan tenang sebelumnya antara pendudukan dan faksi Palestina," kata juru bicara Hamas Fawzi Barhoum dalam sebuah pernyataan.

Gencatan senjata yang dilqnggar oleh Zionis Israel adalah perjanjian kedua antara kedua pihak dalam seminggu dan datang di tengah meningkatnya kekhawatiran akan perang baru.

Dari empat orang Palestina yang tewas pada hari Jumat, Hamas melaporkan bahwa tiga dari mereka adalah bagian dari sayap militer kelompok itu, Brigade Izzudine al-Qassam; Shaban abu Khatar, Mohammed abu Farhana dan Mahmoud Qushta, mengatakan mereka adalah para pejuang.

Sebuah pernyataan militer Israel mengatakan, tembakan dilepaskan ke arah pasukan Zionis saat terjadi protes baru di sepanjang perbatasan Gaza dengan Israel dan "sebagai tanggapan, pesawat dan tank (Israel) menargetkan sasaran militer di sepanjang Jalur Gaza."

Warga Palestina berkabung pada hari Sabtu ketika dua anak Palestina tewas - dan setidaknya empat belas lainnya terluka - akibat serangan roket Israel di Gaza, serangan siang hari terbesar di jalur itu sejak perang tahun 2014.

Pada hari Kamis, pejuang Hamas Abdul Kareem Radwan tewas dalam serangan udara Israel di timur Rafah. (st/TNA) 


latestnews

View Full Version