View Full Version
Sabtu, 06 Oct 2018

Hamas Remehkan Ancaman Menteri Pertahanan Israel Avigdor Lieberman

JALUR GAZA, PALESTINA (voa-islam.com) - Hamas hari Jum'at (5/10/2018) meremehkan ancaman yang dibuat oleh Menteri Pertahanan Israel Avigdor Lieberman, menekankan bahwa protes The Great March of Return akan terus berlanjut.

Juru bicara Hamas Abdel-Latif Al-Qanou menulis di Twitter: "Ancaman dari Menteri Angkatan Darat Israel Avigdor Lieberman kosong. Mereka tidak akan menakut-nakuti orang kita ”. Dia menambahkan: "Ancaman Lieberman telah menjadi tidak berharga dibandingkan dengan kehendak orang-orang kami untuk mematahkan pengepungan dan melanjutkan protes dari Great March of Return".

Tweet Al-Qanou datang sebagai tanggapan terhadap ancaman yang dibuat oleh Lieberman kemarin di mana Menteri Pertahanan Israel itu mengatakan liburan Yahudi telah berakhir "tanpa eskalasi" tetapi "harga tinggi telah dibayarkan kepada para perusuh di sepanjang perbatasan Gaza". Dia juga menyerukan para pemimpin Hamas untuk "waspada" sekarang karena liburan sudah berakhir.

Pada hari Kamis, Lieberman memerintahkan tentara Israel untuk siaga tinggi dan pada hari Jum'at pimpinan stafnya memerintahkan pengerahan penuh tentara Israel di sepanjang pagar.

Pasukan penjajah Israel telah dengan keras menindak protes The Greath March of Return, yang dimulai pada 30 Maret dan menyerukan diakhirinya pengepungan Israel terhadap Jalur Gaza, serta memperkuat hak kembali orang Palestina.

Sejak itu, Israel telah menewaskan 195 pemrotes, termasuk 31 anak-anak, dan melukai lebih dari 21.500 lainnya, menurut Kementerian Kesehatan Palestina. (st/MeMo)


latestnews

View Full Version