TEL AVIV, ISRAEL (voa-islam.com) - Seorang menteri senior Kabinet Israel mengancam akan membunuh pemimpin gerakan Hamas yang memerintah Gaza.
Yoav Gallant mengatakan pada hari Rabu (21/11/2018) bahwa "waktu Yahya Sinwar terbatas" dan "dia tidak akan mengakhiri hidupnya di rumah orang tua."
Berbicara di Jerusalem Post Diplomatic Conference, Gallant berjanji akan ada kampanye lain Israel di Gaza dan mengatakan Sinwar lebih baik "menghitung ulang rutenya."
Israel dan Hamas baru-baru ini mundur dari jurang perang keempat mereka dalam satu dekade, berkat gencatan senjata Mesir.
Pejuang Palestina telah menembakkan 460 roket dan mortir ke Israel, sementara militer Israel melakukan serangan udara di 160 sasaran Gaza. Empat belas warga Palestina, termasuk 12 pejuang perlawanan gugur, sementara seorang warga Israel tewas oleh tembakkan roket dari Gaza. (st/aby)