JALUR GAZA, PALESTINA (voa-islam.com) - Kelompok perlawanan Hamas pada hari Jum'at (14/12/2018) menegaskan kembali komitmennya untuk mengakhiri keretakan satu dekade dengan faksi Palestina saingan Fatah.
Dalam sebuah pernyataan yang menandai peringatan ke-31 pendiriannya, Hamas mengulangi seruannya untuk mencapai rekonsiliasi antar-Palestina "berdasarkan prinsip-prinsip nasional [Palestina], reformasi Organisasi Pembebasan Palestina, dan hak sah kami untuk menolak pendudukan Israel".
Hamas juga menekankan pentingnya menerapkan ketentuan perjanjian rekonsiliasi masa lalu dengan Fatah.
Gerakan itu melanjutkan untuk menyatakan kembali penolakannya secara terus menerus terhadap segala bentuk "normalisasi" dengan Israel, bersumpah untuk melanjutkan kegiatan perlawanan "dengan cara apa pun yang diperlukan". (st/MeMo)