View Full Version
Sabtu, 26 Jan 2019

Pemimpin Oposisi Utama Sudan Serukan Presiden Omar Bashir untuk Mundur dari Jabatan

KHARTOUM, SUDAN (voa-islam.com)  - Pemimpin oposisi utama Sudan Sadiq al-Mahdi pada hari Jum'at (25/1/2019) meminta Presiden Omar al-Bashir untuk mundur, melemparkan dukungannya di belakang demonstran anti-pemerintah setelah berminggu-minggu protes mematikan.

"Rezim ini harus segera pergi," kata Mahdi kepada ratusan jamaah di sebuah masjid di Omdurman, kota kembar ibu kota Khartoum, yang terlihat dekat dengan protes anti-pemerintah setiap hari.

Mahdi mengatakan bahwa sejak protes meletus pada 19 Desember, "lebih dari 50 orang tewas" dalam kekerasan selama demonstrasi.

Para pejabat mengatakan 30 orang telah tewas dalam protes itu, sementara kelompok-kelompok HAM telah menempatkan korban tewas lebih dari 40.

"Masa transisi akan segera datang ... kami mendukung gerakan (protes) ini," kata Mahdi, pemimpin oposisi Partai Umma yang pemerintahannya digulingkan oleh Bashir dalam kudeta pada 1989.

Setelah hampir satu tahun di pengasingan, ia kembali ke Sudan bulan lalu pada hari yang sama protes dimulai.

Mahdi mengatakan, Jum'at, pihaknya telah menandatangani dokumen dengan Asosiasi Profesional Sudan (SPA) yang memimpin kampanye melawan pemerintah Bashir. (st/AJE)


latestnews

View Full Version