View Full Version
Senin, 04 Feb 2019

Perusahaan Konstruksi Spanyol Tolak Tender Proyek Kereta Api Israel di Yerusalem

MADRID, SPANYOL (voa-islam.com) - Sebuah perusahaan konstruksi Spanyol mengumumkan pada hari Jum'at (1/2/2019) bahwa mereka telah menolak tender Israel untuk membangun bagian dari Jerusalem Light Rail, menurut Middle East Monitor.

Construcciones y Auxiliar de Ferrocarriles (CAF atau Construction and Other Railway Services) mengumumkan bahwa mereka “menolak untuk mengambil bagian dalam pembangunan bagian dari kereta api di Yerusalem karena [itu] termasuk tanah Palestina yang akan dirampas, yang melanggar resolusi legitimasi internasional,” Al-Wattan Voice melaporkan.

Menurut laporan itu, para pekerja perusahaan juga menolak keikutsertaannya dalam proyek dengan alasan yang sama. Perwakilan pekerja mengatakan bahwa masalahnya terletak pada kenyataan bahwa kereta api akan melewati tanah Palestina untuk melayani pemukiman ilegal di Yerusalem Timur.

"Setiap proyek di kota mana pun di seluruh dunia, terutama Yerusalem, harus menghormati hak asasi manusia dan legitimasi internasional dalam implementasinya," tegas CAF.

CAF menambahkan: "Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa dan Mahkamah Internasional [ICJ], melalui berbagai resolusi, telah mengatakan bahwa mereka menentang pendudukan tanah yang akan melewati bagian dari jalur kereta api." (st/JP)


latestnews

View Full Version