TIMUR EFRAT, SURIAH (voa-islam.com) - Pasukan Tentara Demokratik Suriah (SDF) telah menculik dan menangkap puluhan warga sipil, termasuk anak-anak dan perempuan, di daerah-daerah di bawah kendali mereka di Timur Efrat dalam satu bulan, laporan media mengatakan Selasa (19/2/2019).
Milisi SDF telah melakukan gelombang penangkapan warga sipil dan pembangkang di daerah-daerah di bawah kendali mereka di provinsi Raqqa dan Hasaka serta kota-kota seperti Kobani dan Manbij di provinsi Aleppo, Jaringan Hak Asasi Manusia Suriah (SNHR) melaporkan.
Disebutkan bahwa sejumlah 107 warga Suriah, termasuk wanita dan anak-anak, ditangkap oleh SDF sementara nasib 52 dari mereka masih belum diketahui.
SOHR juga mengatakan orang-orang yang ditangkap disiksa oleh pasukan Komunis Kurdi, "dan dalam satu kasus, salah satu dari mereka telah mati di bawah siksaan".
Laporan itu juga memperingatkan bahwa anak-anak berusia 13-17 tahun telah dipaksa untuk bergabung dengan jajaran SDF.
Dalam perkembangan yang relevan pada akhir Januari, ratusan orang ditangkap oleh Tentara Demokratik Suriah dalam pemberontakan baru-baru ini terhadap SDF yang didukung AS di wilayah Raqqa di bawah kendali Kurdi.
Pasukan SDF telah menahan lebih dari 1.300 warga Suriah, sebagian besar dari mereka adalah anak-anak, remaja dan wanita, di daerah-daerah yang terbentang antara Abu Qabi dan al-Tabaqa, Selatan Sungai frat, kantor berita Rusia Sputnik layanan berbahasa Arab mengutip perkataan para aktivis media
Disebutkan bahwa sejumlah anggota Arab SDF meninggalkan kelompok itu setelah milisi yang didukung AS tersebut menangkap sejumlah anggota suku Arab di Raqqa.
Sementara itu, aktivis media di Raqqa dikutip mengatakan bahwa penduduk Raqqa mengibarkan bendera nasional Suriah dan mencetak grafiti menentang tentara pendudukan AS dan SDF di beberapa daerah, termasuk kota Kadiran di sebelah barat Raqqa, menyerukan kontrol Tentara Suriah atas wilayah tersebut.
Para pejuang SDF dilaporkan menyiksa dengan kejam seorang pemimpin suku terkenal dari Suku Al-Tarn di bagian barat Raqqa setelah ia dalam sebuah pernyataan menyerukan kehadiran Tentara Suriah di daerah-daerah di bawah kendali AS dan SDF. (st/Fars)