View Full Version
Senin, 11 Mar 2019

Maroko Pulangkan 8 Warganya Terduga Anggota Islamic State dari Suriah

RABAT, MAROKO (voa-islam.com) - Maroko mengatakan pada hari Ahad (10/3/2019) bahwa pihaknya telah memulangkan delapan warga negaranya dari Suriah, yang akan diselidiki karena "diduga terlibat dalam aksi yang terkait dengan terorisme".

"Otoritas Maroko yang berkompeten melanjutkan pada 10 Maret untuk memulangkan sekelompok orang terdiri dari delapan warga Maroko yang berada di zona konflik di Suriah," kata kementerian dalam negeri dalam sebuah pernyataan.

Pasukan Tentara Demokratik Suriah (SDF) yang dipimpin Kurdi melancarkan serangan terakhir terhadap kelompok pejuang Islamic State (IS) di timur negara Suriah sebulan lalu.

Didukung oleh koalisi militer internasional, SDF telah menangkap ribuan pejuang IS yang melarikan diri dari kubu mereka yang terus menyusut.

Banyak dari mereka yang keluar dari wilayah yang dikuasai Islamic State adalah pejuang asing dan keluarga mereka - termasuk beberapa wanita Maroko, menurut wartawan AFP di lapangan.

SDF ingin para pejuang asing dan keluarga mereka dibawa pulang oleh negara asal mereka.

Operasi hari Ahad memiliki "karakter kemanusiaan" dan memungkinkan warga Maroko untuk kembali ke negara asal mereka dengan aman, tambah kementerian itu.

Pada 2015, jumlah orang Maroko yang berperang di Irak dan Suriah diperkirakan lebih dari 1.600.

Mereka yang kembali ditangkap dan menerima hukuman 10 hingga 15 tahun penjara. (st/Aby)


latestnews

View Full Version