Pasukan SDF Serahkan 200 Tahanan Islamic State ke Pemerintah Syi'ah Irak

BEIRUT, LIBANON (voa-islam.com) - Pasukan Tentara Demokratik Suriah (SDF) yang dipimpin Kurdi menyerahkan 200 pejuang Islamic State (IS) kepada pemerintah Syi'ah Irak, kata Kantor Berita Bas.

Mengutip sumber keamanan dari Tentara Irak, Bas News mengatakan para pejuang Islamic State dipindahkan ke pangkalan Divisi ke-8, di mana mereka nantinya akan diproses.

Tahanan IS tersebut dikatakan semuanya adalah warga negara Irak.

Ini adalah ketiga kalinya tahun ini pasukan Tentara Demokratik Suriah memindahkan sejumlah besar tahanan Islamic State ke pihak berwenang Syi'ah Irak.

Pejuang Islamic State akan diadili oleh pengadilan Irak, yang merupakan sesuatu yang saat ini tidak mungkin di Suriah timur.

Kelompok-kelompok hak asasi manusia telah menuduh pemerintah Syi'ah Irak dan pasukan regional lainnya tidak konsisten dalam proses peradilan dan cacat pengadilan yang mengarah pada hukuman yang tidak adil.

Undang-undang anti-jihadis Irak memberikan kebebasan pengadilan untuk menghukum orang-orang yang diyakini telah membantu IS bahkan jika mereka tidak dituduh melakukan kekerasan.

Hal ini juga memungkinkan hukuman mati dikeluarkan terhadap siapa pun - termasuk non-kombatan - yang dinyatakan bersalah karena tergabung dalam Islamic State.

Ratusan tahanan IS telah divonis mati dengan pengadilan para tersangka sering berlangsung cepat dan tidak adil, membuat kesan itu dilakukan sebagai ajang untuk balas dendam. (st/AMN)