View Full Version
Jum'at, 03 May 2019

Serangan Rezim Suriah Tewaskan Sedikitnya Delapan di Zona De-Eskalasi

IDLIB (voa-islam.com) - Pasukan Rusia dan Suriah mengintensifkan serangan udara dan penembakan di Suriah barat laut semalam dalam serangan terberat terhadap oposisi terakhir dan daerah yang dikuasai pejuang sejak dinyatakan sebagai zona demiliterisasi di bawah kesepakatan Rusia-Turki, sumber mengatakan pada hari Kamis kemarin (2/5/2019).

Setidaknya delapan warga sipil tewas dalam serangan zona de-eskalasi, White Helmets, secara resmi dikenal sebagai Pertahanan Sipil Suriah, mengatakan.

"Kami memiliki informasi bahwa fasilitas pendidikan, fasilitas kesehatan, dan daerah pemukiman dibom oleh helikopter dan pesawat," kata koordinator kemanusiaan regional PBB Panos Moumtzis dari Jenewa, Kamis kemarin. "Bom barel adalah yang terburuk yang telah kita lihat setidaknya selama 15 bulan."

Serangan udara dan serangan artileri menargetkan desa-desa Kansafra, Termela, Bsekla Has dan Abdin di provinsi Idlib, bersama dengan desa Al Huwaiz dan kota Kafrnabuda di provinsi Hama, kata sumber.

Desa-desa dan kota-kota yang ditargetkan di Hama utara dan Idlib selatan jatuh dalam zona penyangga yang disepakati pada September lalu antara Rusia dan Turki sebagai bagian dari kesepakatan yang mencegah serangan besar-besaran di wilayah itu.

Awal pekan ini Washington memperingatkan kekerasan di zona penyangga akan mengakibatkan destabilisasi kawasan.

Serangan udara yang menargetkan posisi di Kafrnabuda dan Bsekla dilakukan oleh pesawat tempur Rusia yang ditempatkan di Pangkalan Udara Khmeimim di provinsi Latakia barat, kata sumber oposisi.[trtworld/fq/voa-islam.com]


latestnews

View Full Version