JALUR GAZA, PALESTINA (voa-islam.com) - Faksi-faksi Palestina di Jalur Gaza yang diblokade pada Ahad (5/5/2019) pagi bersumpah untuk melakukan pembalasan yang belum pernah terjadi sebelumnya terhadap serangan Israel, Anadolu melaporkan.
Faksi-faksi itu "memutuskan untuk menanggapi kejahatan pendudukan di Jalur Gaza dengan cara yang belum pernah terjadi sebelumnya," kata Ruang Operasi Militer Bersama dalam sebuah pernyataan.
"Mengingat desakan musuh untuk menargetkan rumah-rumah warga sipil, perlawanan memutuskan untuk menanggapi dengan cara yang belum pernah terjadi sebelumnya terhadap kejahatan pendudukan," kata majelis itu tanpa mengungkapkan rincian lebih lanjut.
Pesawat-pesawat tempur Israel terus menyerang beberapa daerah di Jalur Gaza setelah tengah malam.
Menurut saksi mata, pesawat tempur Israel menargetkan dua posisi faksi perlawanan Palestina di bagian utara kantong, sebuah pabrik produk plastik di Jalur Gaza utara, sebuah gedung polisi angkatan laut di pelabuhan Gaza dan dua rumah sipil di kota Khan Yunis.
Serangan itu benar-benar menghancurkan dua rumah sasaran dan merusak sejumlah rumah di sekitar lokasi sasaran lainnya.
Pada hari Sabtu, sebuah bangunan di mana kantor Anadolu Agency di Gaza berlokasi dihancurkan oleh pesawat tempur Israel.
Tidak ada kematian atau cedera yang dilaporkan dalam serangan itu. (st/MeMo)