View Full Version
Sabtu, 11 May 2019

Kazakhstan Evakuasi 231 Warganya dari Suriah, Setengah Lebihnya adalah Anak-anak

ASTANA, KAZAKHSTAN (voa-islam.com) - Kazakhstan mengatakan pada hari Jum'at (10/5/2019) bahwa mereka telah mengevakuasi 231 warganya, kebanyakan dari mereka adalah anak-anak, dari Suriah setelah mereka bepergian atau dibawa ke sana untuk bergabung dengan kelompok Islamic State (IS).

Ribuan orang dari Kazakhstan yang mayoritas Muslim, negara-negara Asia Tengah lainnya dan Kaukasus Rusia telah melakukan perjalanan ke Suriah untuk bergabung dengan jihadis sejak perang pecah di sana pada tahun 2011.

Operasi untuk memulangkan 156 anak-anak dan 75 orang dewasa berlangsung antara 7 hingga 9 Mei, kata presiden Kazakhstan dalam sebuah pernyataan, tanpa memberikan rincian.

Evakuasi itu mengikuti operasi serupa pada Januari yang menyaksikan 43 warga Kazakh kembali ke negara itu, beberapa di antaranya kemudian ditangkap karena kejahatan terkait ekstremisme.

Namun dalam pernyataan pada hari Jum'at, Presiden Kassym-Jomart Tokayev menandai operasi sebelumnya sebagai keberhasilan.

"Perempuan meninggalkan masa lalu radikal mereka, mendapat pekerjaan, memulihkan hubungan dengan kerabat. Anak-anak pergi ke sekolah dan taman kanak-kanak," katanya.

"Pengaruh propaganda palsu yang merusak dari para teroris" telah membujuk warga Kazakh untuk melakukan perjalanan ke Suriah, katanya.

Kazakhstan telah menjadi tuan rumah serangkaian pembicaraan tentang Suriah yang ditengahi oleh Iran, Rusia dan Turki sejak awal 2017.

Pembicaraan itu menghadirkan perunding dari rezim Suriah dan faksi pemberontak bersenjata tetapi bukan kelompok seperti Islamic State. (st/AFP)


latestnews

View Full Version