Israel Buka Kembali Penyebrangan Erez dan Kerem Shalom Setelah Gencatan Senjata dengan Faksi di Gaza

TEL AVIV, ISRAEL (voa-islam.com) - Israel hari Ahad (12/5/2019) membuka kembali penyeberangannya dengan Jalur Gaza yang diblokade setelah menutupnya selama eskalasi maut awal bulan ini, kata seorang pejabat, saat gencatan senjata yang rapuh diadakan.

Baik penyeberangan Erez untuk manusia dan penyeberangan Kerem Shalom untuk barang terbuka dan beroperasi, juru bicara COGAT, unit kementerian pertahanan yang mengawasi penyeberangan, mengatakan dalam sebuah pernyataan.

Keduanya telah ditutup pada 4 Mei, ketika penguasa Gaza Hamas dan sekutunya Jihad Islam menembakkan ratusan roket ke Israel untuk membalas pembunuhan 4 warga Palestina oleh tentara Israel di perbatasan Gaza.

Empat warga sipil Israel dan 25 warga Palestina, tewas dalam dua hari baku tembak yang berakhir pada Senin dalam gencatan senjata sementara.

Para pejabat Palestina mengatakan Israel telah setuju untuk melonggarkan blokade selama satu dekade yang melumpuhkan dari kantong miskin itu dengan imbalan ketenangan.

Israel tidak secara terbuka mengkonfirmasi kesepakatan itu, tetapi pada hari Jum'at mencabut larangan yang telah diberlakukan pada kapal-kapal nelayan Palestina yang beroperasi di Gaza.

Israel mengklaim pemblokirannya diperlukan untuk mengisolasi penguasa Hamas di Gaza, yang telah bertempur dengan tiga perang sejak 2008.

Tetapi para kritikus mengatakan itu sama dengan hukuman kolektif terhadap dua juta penduduk Gaza. (st/Aby)