KHATROUM (voa-islam.com) - Perdana Menteri Ethiopia Abiy Ahmed mengusulkan adanya pembentukan dewan transisi baru di mana warga sipil akan menjadi mayoritas, kata para pemimpin oposisi pada hari Sabtu ini (8/6/2019).
Sementara itu, Dewan Militer Transisi (TMC) yang berkuasa berterima kasih kepada Ethiopia atas upaya mediasinya, lapor kantor berita negara, SUNA.
"TMC menyatakan keterbukaan dan keinginan untuk bernegosiasi guna mencapai pemahaman memuaskan yang akan mengarah pada konsensus nasional yang mengarah pada pembentukan transisi demokratis," SUNA melaporkan.
Abiy pada hari Jumat kemarin mendesak penguasa militer Sudan dan oposisi sipil untuk melakukan "keberanian" dalam mencoba menyetujui langkah-langkah menuju demokrasi setelah pertumpahan darah terburuk sejak penggulingan Presiden Omar al Bashir pada bulan April lalu.
Sementara tidak ada terobosan yang diumumkan pada akhir kunjungan satu hari Abiy, seorang pembantu perdana menteri Ethiopia mengatakan pembicaraan berjalan baik dan Abiy akan segera kembali ke Sudan.[fq/voa-islam.com]