ISTANBUL, TURKI (voa-islam.com) - Pesepakbola Mesut Ozil dan istri barunya Amine Gulse menandai perayaan hari pernikahan mereka dengan sumbangan amal yang akan memungkinkan 1.000 anak menjalani operasi yang mengubah hidup mereka.
Mantan pesepakbola internasional Jerman Ozil menikahi mantan Miss Turki di Istanbul pada hari Jumat di sebuah hotel mewah di tepi Bosphorus dengan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan sebagai pendampingnya.
Ozil meminta para tamu pernikahan untuk menyumbang ke badan amal yang mendanai operasi untuk anak-anak yang menderita luka bakar, kaki bengkok dan bibir sumbing dan langit-langit mulut di negara-negara berkembang, daripada membeli hadiah umtuk pasangan tersebut.
"Banyak penggemar bertanya kepada saya, saudara dekat dan teman-teman saya tentang keinginan kami untuk pernikahan besok," gelandang Arsenal itu menulis dalam sebuah posting Instagram.
"Sebagai pemain sepakbola profesional, saya berada dalam posisi yang beruntung dan istimewa. Namun, saya mengundang semua orang yang bersedia dan mampu membantu mendukung proyek yang sangat istimewa yang dekat dengan hati kami berdua."
Dia kemudian mengumumkan, "Saya dan Amine akan menanggung biaya operasi 1.000 anak yang membutuhkan."
Pemain berusia 30 tahun tersebut, warga negara Jerman dengan akar keluarga Turki, memicu kontroversi tahun lalu ketika dia difoto dengan Erdogan, menimbulkan pertanyaan tentang kesetiaan pemain sepak bola itu ke Jerman pada malam sebelum kampanye Piala Dunia 2018 yang membawa bencana.
Setelah 92 kali tampil untuk Jerman, termasuk peran kunci dalam kemenangan Piala Dunia 2014, Ozil tiba-tiba keluar dari tim nasional Juli lalu.
Kekalahan awal Jerman di Piala Dunia 2018 menyebabkan Ozil menerima surat kebencian, ancaman, dan kritik luas dari media.
Ozil mengumumkan pengunduran dirinya dari pasukan nasional sesudahnya, dengan mengatakan: "Saya orang Jerman ketika kami menang, seorang imigran ketika kami kalah." (st/TNA)