Drone Pemberontak Syiah Houthi Targetkan Bandara di Selatan Saudi

YAMAN (voa-islam.com) - Kelompok pemberontak Syiah Houthi meluncurkan serangan drone terbaru di daerah selatan Arab Saudi sebagai balasan atas serangan koalisi pimpinan negara kerajaan itu ke wilayah Yaman.

TV al-Masirah yang dikelola oleh pemberontak Houthi mengatakan dalam sebuah laporan Sabtu kemarin bahwa operasi pesawat tanpa awak skala besar dan terukur telah berhasil menargetkan bandara di wilayah Jizan dan Abha.

Laporan itu mengutip seorang juru bicara angkatan bersenjata Yaman yang mengatakan bahwa instalasi yang ditargetkan dalam operasi oleh pesawat Q2 Q2 Kif, kini tidak berfungsi. Dikatakan ruang kontrol di bandara Jizan dan stasiun bahan bakar di bandara Abha adalah target utama serangan tersebut.

Juru bicara itu mengatakan serangan sebagai pembalasan atas "agresi" Arab Saudi terhadap Yaman, mengatakan serangan seperti itu akan meningkat dalam ukuran dan jumlah jika Riyadh terus dengan pemboman dan blokade dari Yaman yang miskin.

Al-Masirah mengatakan pusat pemantauan lalu lintas udara di bandara Jizan dan Abha telah mengkonfirmasi serangan hari Sabtu.

Namun, TV Al-Arabiya milik Saudi mengatakan bahwa rudal balistik yang menargetkan kota Abha, yang terletak di barat daya Arab Saudi, berhasil dicegat.

Pemberontak Syiah Houthi telah mengintensifkan apa yang disebut serangan balasan mereka terhadap posisi militer di wilayah Saudi selatan selama beberapa hari terakhir. Sasaran utama serangan itu adalah instalasi di Jizan, Najran, Abha dan Khamis Mushait.

Dalam serangan besar bulan lalu, drone Yaman berhasil menghantam instalasi minyak utama di ibukota Saudi, Riyadh.[fq/voa-islam.com]