View Full Version
Selasa, 02 Jul 2019

Polisi Hong Kong Rebut Kembali Parlemen dari Demonstran Anti Pemerintah

HOMG KONG (voa-islam.com) - Polisi Hong Kong menembakkan gas air mata Selasa hari in9i untuk mendapatkan kembali kendali atas parlemen kota itu setelah ribuan demonstran menduduki dan menggeledah parlemen dalam sebuah tampilan pertentangan yang belum pernah terjadi sebelumnya pada hari peringatan penyerahan wilayah itu ke Cina.

Pusat keuangan telah diguncang oleh tiga minggu demonstrasi besar dipicu oleh undang-undang tidak populer yang akan memungkinkan ekstradisi ke daratan Cina, tetapi pada hari Senin kemarin kemarahan mencapai tingkat yang tak terlihat selama bertahun-tahun.

Sebagian besar demonstran muda bertopeng dan banyak yang memakai topi kuning masuk ke legislatif setelah berjam-jam bentrok dengan polisi.

Mereka menggeledah bangunan, memulas dindingnya dengan grafiti anti-pemerintah, dalam tantangan yang tak tertandingi untuk pemerintah kota dan Beijing.

Dalam sebuah laporan langka mengenai tindakan sipil, Kantor Berita Xinhua Cina mengatakan pemerintah Hong Kong sangat mengutuk dan sangat menyesalkan tindakan sangat kejam yang dilakukan oleh beberapa pengunjuk rasa.

Polisi telah memperingatkan tentang tindakan keras yang akan datang, dan tepat setelah tengah malam petugas bergerak dari beberapa arah, menembakkan gas air mata dan menggunakan tongkat pemukul ketika mereka menyerang para demonstran.

Sejumlah besar aktivis demokrasi sebelumnya menggelar pawai menyerukan agar Kepala Eksekutif yang ditunjuk Beijing Carrie Lam untuk mundur.

Tetapi suasana memburuk saat hari terus berlalu, dan sekelompok pengunjuk rasa yang keras mendobrak parlemen setelah berjam-jam pengepungan.

Begitu masuk, mereka merobek potret para pemimpin kota, mengibarkan bendera era kolonial Inggris di ruang utama dan menyemprot lambang kota dengan cat hitam.[fq/voa-islam.com]


latestnews

View Full Version