TRIPOLI, LIBYA (voa-islam.com) - Operasi Letusan Gunung Berapi Angkatan Darat Libya milik pemerintah yang berbasis di Tripoli telah mengumumkan menembak jatuh pesawat tak berawak Wing Loong Cina yang disediakan oleh Uni Emirat Arab (UEA) kepada pasukan Khalifa Haftar di daerah antara Abu Grein dan Al-Wishka, Misrata selatan.
Kantor media operasi mengatakan bahwa Angkatan Udara Angkatan Darat Libya mencegat pesawat tanpa awak UEA dan menembak jatuh.
Dikatakan bahwa pesawat tempur Haftar berusaha untuk menyerang pesawat yang jatuh itu untuk menghapuskan bukti tentang jenisnya, tetapi pasukan garis depan timur dan selatan menggagalkan upaya tersebut.
Penembakan drone adalah putaran balik yang kritis karena menunjukkan Angkatan Darat pemerintah sah Libya siap untuk merebut kekuatan udara dari pasukan Haftar yang telah menyebabkan banyak kerusakan dalam kehidupan sipil dan properti di Tripoli selatan.
Sementara itu, pasukan Haftar membalas kerugian drone dengan menembaki Bandara Mitiga di Tripoli dengan roket Grad, yang menyebabkan penangguhan penerbangan, menurut manajemen Bandara.
Penerbangan dilanjutkan beberapa jam kemudian setelah tidak ada kerusakan yang dilaporkan.
Menurut sumber militer, sumber penembakan itu berasal dari Khalit Al-Furjan di Tripoli selatan. (st/LO)