View Full Version
Jum'at, 23 Aug 2019

Kepala Pentagon Konfirmasi Kematian Calon Pewaris Pimpinan Al-Qaidah, Hamzah Bin Ladin

AMERIKA SERIKAT (voa-islam.com) - Kepala Pentagon AS pada hari Kamis (22/8/2019) mengkonfirmasi kematian tokoh Al-Qaidah Hamza Bin Usamah Bin Ladin, putra pendiri kelompok tersebut, Syaikh Usamah Bin Ladin

Hamza Bin Usamah Bin Ladin atau Barat menyingkatnya Hamzah Bin Ladin adalah ahli waris yang ditunjuk untuk ayahnya, yang mendirikan kelompok jihad Al-Qaidah, tetapi dilaporkan tewas dalam operasi yang melibatkan AS dua tahun lalu, menurut laporan media bulan lalu.

Menteri Pertahanan AS Mark Esper mengatakan pada hari Kamis bahwa laporan-laporan ini tampaknya akurat.

"Itu pemahaman saya," Esper ketika ditanya oleh Fox News apakah Hamza bin Ladin sudah meninggal.

"Aku tidak punya perincian tentang itu. Dan jika aku melakukannya, aku tidak yakin berapa banyak yang bisa kubagikan denganmu," tambahnya.

Presiden AS Donald Trump menolak untuk mengomentari laporan tersebut ketika mereka pertama kali keluar bulan lalu.

"Saya tidak ingin berkomentar tentang itu," kata Trump kepada wartawan ketika ditanya.

Hamza adalah putra ke-15 Syaikh Usamah dan "muncul sebagai pemimpin dalam organisai Al-Qaidah", menurut Departemen Luar Negeri.

Dia telah mengeluarkan pesan video dan audio yang menjanjikan pembalasan atas kematian ayahnya, setelah Syaikh Usamah Bin Ladin terbunuh dalam serangan pasukan khusus AS di Pakistan pada 2011.

Al-Qaidah saat ini dipimpin oleh ulama kelahiran Mesir Syaikh Ayman Al-Zawahiri.

Para simpatisan jihadis meragukan kematian Hamza.

"Kami tidak tahu apa-apa tentang kebenaran klaim ini. Kami akan menunggu penolakan atau konfirmasi dari komando umum Al-Qaidah," kata seorang pendukung seperti dikutip secara online. (st/TNA)


latestnews

View Full Version