Warga Sipil Tewas dalam Serangan Udara Pimpinan Saudi di Yaman

SANA'A (voa-islam.com) - Lima warga sipil dari satu keluarga tewas dalam serangan udara oleh koalisi yang dipimpin Saudi di provinsi Omran di Yaman, menurut Al Masirah TV milik Houthi.

Kelompok bersenjata itu Senin pagi ini mengatakan bahwa koalisi pimpinan Saudi menghantam sebuah masjid tempat keluarga itu mencari perlindungan ketika serangan dimulai.

Dua anak dari keluarga yang sama hilang, kata laporan itu, dan penyelamat mencari korban di puing-puing bangunan.

Belum ada konfirmasi langsung dari Arab Saudi terkait insiden ini.

Pada hari Jumat, Houthi mengumumkan bahwa mereka akan berhenti membidikkan rudal dan drone ke Arab Saudi, asalkan kerajaan membalas dengan menghentikan serangan terhadap mereka, memperingatkan bahwa kelanjutan perang dapat mengarah pada "perkembangan berbahaya".

Pengumuman itu mengikuti serangan udara yang dipimpin Saudi pada hari Kamis terhadap Houthi yang berbasis di utara kota pelabuhan Yaman Hodeidah - serangan yang dipandang sebagai pembalasan atas serangan pada 14 September di dua fasilitas minyak utama di Arab Saudi.

Koalisi yang dipimpin oleh Arab Saudi dan Uni Emirat Arab melakukan intervensi di Yaman pada Maret 2015 setelah Houthi mencabut pemerintah yang diakui secara internasional di Sanaa pada akhir 2014.

Konflik telah menewaskan puluhan ribu orang Yaman dan menyebabkan jutaan orang di ambang kelaparan, apa yang disebut PBB sebagai krisis kemanusiaan terburuk di dunia.[aljz/fq/voa-islam.com]