View Full Version
Senin, 04 Nov 2019

Pasukan AS Ditarik Mundur dari Aleppo Suriah

ALEPPO, SURIAH (voa-islam.com) - Pasukan AS hari Ahad menarik diri dari pangkalan Sabta di provinsi Aleppo, Suriah utara, kata sumber-sumber.

Pangkalan itu terletak di dekat desa Surrin, selatan kota Ayn Al-Arab, juga dikenal sebagai Kobane. Xinuha mengutip sumber-sumber hari Senin (4/11/2019) ini, mengungkapkan bahwa lusinan truk meninggalkan pangkalan yang dikelola AS telah sepenuhnya dievakuasi, memindahkan semua peralatan.

Juga dilaporkan bahwa setelah evakuasi, rekaman menunjukkan truk-truk Amerika melewati tempat-tempat yang dikontrol Suriah di mana tentara rezim mengibarkan bendera Suriah dan melambaikannya di depan truk yang berangkat.

Dalam perkembangan lain, sebuah gambar yang diposting kemarin di Twitter menunjukkan pangkalan AS yang ditinggalkan di kota Ain Issa, dengan bendera diganti dengan yang Rusia. Kota ini diambil oleh pasukan pemerintah Suriah beberapa jam setelah Damaskus setuju untuk membantu YPG Kurdi yang mengizinkan tentara untuk menghadapi Musim Semi Perdamaian Operasi Turki.

Penarikan AS berlangsung pada saat ada peningkatan bertahap dalam penyebaran AS di bagian lain, terutama ladang minyak di bagian timur negara itu. ISW News, melaporkan bahwa AS memiliki pandangan yang mengarah pada bekas pangkalan udara Angkatan Darat Suriah di utara Dier Al-Zor, yang saat ini berada di tangan pasukan Tentara Demokratik Suriah (SDF), di mana mantan sekutu AS Kurdi YPG adalah anggota. Dipercaya pangkalan baru ini akan mengurangi kemampuan manuver negara Suriah untuk memasuki sumur minyak timur Deir Al-Zor.

Pengamat Suriah untuk Hak Asasi Manusia yang berpihak dan bermarkas di Inggris juga mengatakan bahwa AS berencana untuk membuat tiga pangkalan militer di Suriah timur laut, terutama di kota Al-Qamishli, yang dikendalikan oleh SDF. (MeMo)


latestnews

View Full Version