Pemimpin Sudan Al-Burhan: Israel Akan Bantu Hapus Sudan dari Daftar Hitam AS

KHARTHOUM, SUDAN (voa-islam.com) - Kepala Pemerintahan Transisi Sudan, Jenderal Abdul Fattah Al-Burhan, mengklaim bahwa Israel akan memainkan peran kunci dalam menghapus nama negaranya dari daftar hitam AS, surat kabar Asharq Al-Awsat mengungkapkan pada hari Jum'at (14/2/2020).

Dalam sebuah wawancara dengan surat kabar yang berbasis di London tersebut, Al-Burhan mengungkapkan bahwa pertemuannya dengan perdana menteri Israel, Benjamin Netanyahu, yang diadakan awal bulan ini di Uganda datang: "Dalam kerangka upaya Sudan untuk kepentingan nasional dan keamanannya."

Dia mengungkapkan bahwa pihak ketiga telah mengatur pertemuan tersebut, menyatakan bahwa selama pertemuan dia menekankan pada peran Israel dalam mendukung upaya Sudan untuk dikeluarkan dari daftar hitam AS sebagai negara-negara yang mensponsori teror.

Al-Burhan juga mencatat bahwa mereka setuju untuk membentuk sebuah komite untuk membahas memajukan hubungan timbal balik, menunjukkan bahwa sisi eksekutif dewan transisi akan melaksanakan hubungan diplomatik di masa depan segera setelah mereka disepakati.

Sang jenderal mengklaim bahwa hubungan normalisasi dengan Israel diterima secara luas di kalangan Sudan dan hanya: "Kelompok ideologis terbatas menentangnya." (MeMo)