View Full Version
Jum'at, 06 Mar 2020

Rezim Teroris Assad Langgar Gencatan Senjata Beberapa Menit Setelah Diberlakukan

IDLIB, SURIAH (voa-islam.com) - Pasukan rezim teroris Assad melanggar gencatan senjata hanya setengah jam setelah diberlakukan, outlet berita Qatar Al Jazeera, sumber lokal dan wartawan Suriah melaporkan.

"Pasukan Assad melanjutkan pemboman di selatan Idlib dan barat Aleppo setelah kesepakatan gencatan senjata," Al Jazeera melaporkan dalam sebuah tweet.

Assad Hanna, seorang jurnalis Suriah dan pembela hak asasi manusia yang bekerja untuk kelompok pertahanan sipil White Helmets, juga mengatakan dalam sebuah tweet bahwa pasukan rezim Assad melanggar gencatan senjata hanya beberapa menit setelah diberlakukan pada 00.01 hari Jum'at (6/3/2020) ini.

Menurut Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia, 15 tentara rezim dan pejuang oposisi tewas dalam bentrokan di garis depan Jabal Al-Zawiya sejak gencatan senjata mulai berlaku.

Pejuang pro-rezim, bagaimanapun, mengklaim pasukan oposisi telah menyerang karena melanggar ketentuan perjanjian.

Kamis malam Turki dan Rusia mencapai kesepakatan mengenai gencatan senjata di zona eskalasi Idlib Suriah.

Dalam pertemuan itu, Presiden Rusia Vladimir Putin mengakui kerugian besar yang diderita rezim Suriah Bashar Al-Assad dalam pertempuran Idlib.

Pembunuhan lebih dari 34 tentara Turki dalam serangan rezim pekan lalu membuat Turki melancarkan kampanye serangan udara di Suriah. Ankara mengatakan telah menewaskan lebih dari 2.000 pasukan rezim Suriah dalam kampanye terbarunya. (MeMo)


latestnews

View Full Version